MENYAMBUT RAMADHAN DENGAN JIWA YANG BERSIH: MOMENTUM KEBANGKITAN PERADABAN ISLAM

MENYAMBUT RAMADHAN DENGAN JIWA YANG BERSIH: MOMENTUM KEBANGKITAN PERADABAN ISLAM

Ramadhan adalah bulan penuh keberkahan, tetapi untuk meraih keutamaannya diperlukan persiapan yang matang. Persiapan tersebut bukan sekadar fisik dan materi, melainkan lebih pada penyucian jiwa atau tazkiyatun nafs. Syaikh Syinqithi menyebutkan bahwa persiapan terbaik sebelum memasuki Ramadhan ada tiga:

  1. Memperbanyak taubat
  2. Memaafkan sesama
  3. Merasa belum cukup dalam beramal

Tiga aspek ini menjadi pondasi dalam menyambut Ramadhan dengan hati yang bersih agar ibadah yang dijalani lebih bermakna dan mendekatkan diri kepada Allah.

Memperbanyak Taubat: Langkah Awal Menuju Kebangkitan

Ramadhan bukan sekadar bulan ibadah, tetapi juga kesempatan emas untuk kembali kepada Allah dengan hati yang bersih. Taubat adalah gerbang pertama menuju keberkahan, karena peradaban yang besar hanya bisa dibangun di atas fondasi hati yang suci. Allah ﷻ adalah Rabb yang Maha Pengampun, memberikan kesempatan bagi setiap hamba-Nya untuk bertaubat.

Dalam sejarah peradaban Islam, para ulama besar dan pemimpin Muslim memahami bahwa kemajuan umat dimulai dari kebersihan hati. Ibnul Qayyim dan Imam Al-Ghazali menekankan bahwa taubat yang sungguh-sungguh membawa perubahan dalam pola pikir dan tindakan seseorang. Jika setiap Muslim memanfaatkan waktu sebelum Ramadhan untuk memperbanyak istighfar dan kembali kepada Allah, maka individu yang bertakwa akan siap bertarung di bulan Ramadhan.

Momentum taubat sebelum bulan Ramadhan bukan hanya tentang penyesalan, tetapi juga tekad untuk memperbaiki diri. Dari para sahabat Rasulullah hingga para pemimpin Islam di era keemasan, semua memiliki kesamaan: mereka senantiasa memperbarui taubatnya dan menjadikan Ramadhan sebagai ajang ibadah yang berujung pada kebangkitan Islam.

Memaafkan: Fondasi Persatuan dalam Peradaban Islam

Selain taubat, memaafkan adalah elemen kunci dalam membangun peradaban Islam yang harmonis. Ramadhan mengajarkan kita untuk membersihkan hati dari dendam dan kebencian, karena peradaban yang kuat tidak akan lahir dari umat yang terpecah belah. Memaafkan bukan hanya tindakan pribadi, tetapi langkah besar dalam menciptakan masyarakat yang penuh kasih sayang dan saling mendukung. Oleh karenanya, penting bagi kita untuk memaafkan sebelum bulan Ramadhan tiba.

Sejarah Islam mencatat bagaimana Rasulullah ﷺ membangun peradaban Madinah di atas prinsip saling memaafkan dan mengutamakan ukhuwah Islamiyah. Dalam peristiwa Fathu Makkah, beliau memberikan contoh agung dengan memaafkan musuh-musuhnya, menjadikan keadilan dan kasih sayang sebagai pilar utama dalam kebangkitan umat Islam. Jika setiap Muslim menjadikan Ramadhan sebagai ajang untuk melembutkan hati dan memaafkan sesama, maka persatuan umat akan semakin kokoh, membuka jalan bagi kejayaan Islam.

Merasa Belum Banyak Beramal: Kunci Semangat Kebangkitan

Orang-orang besar dalam sejarah Islam adalah mereka yang tidak pernah merasa puas dengan amal ibadahnya. Para sahabat Rasulullah ﷺ selalu khawatir apakah amal mereka diterima atau tidak, sehingga mereka terus meningkatkan kualitas ibadahnya. Sikap ini menjadi kunci utama dalam kebangkitan peradaban Islam, karena peradaban yang maju dibangun oleh individu yang selalu ingin berkembang dan memperbaiki diri.

Persiapan sebelum Ramadhan mengajarkan kita bahwa perjalanan menuju kebangkitan Islam dimulai dari kesadaran akan kekurangan diri sendiri. Jika seorang Muslim merasa puas dengan amalannya, maka tidak akan ada dorongan untuk bertumbuh. Sebaliknya, mereka yang rendah hati dan merasa masih jauh dari kesempurnaan akan terus berusaha meningkatkan kualitas ibadah dan kontribusinya bagi umat.

Dalam sejarah, semangat untuk terus beramal inilah yang menggerakkan para ulama dan ilmuwan Muslim untuk menciptakan karya-karya besar, menulis kitab-kitab monumental, dan para pemimpin Islam untuk terus membela agama Allah. Jika setiap Muslim menanamkan sikap ini dalam dirinya sebelum datangnya bulan suci Ramadhan, maka tidak mustahil kebangkitan Islam akan kembali terwujud, dimulai dari individu yang tidak pernah puas dengan amal kebaikan dan terus berusaha lebih baik.

Membangun Peradaban Islam Masa Depan

Waktu sebelum datangnya bulan Ramadhan adalah kesempatan besar bagi kita untuk memperbaiki diri, memperkuat hubungan dengan Allah, dan membangun peradaban yang lebih baik. Jika kita masuk ke bulan ini dengan hati yang bersih dan semangat yang menyala, maka kita akan keluar darinya sebagai pribadi yang unggul. Sejarah telah membuktikan bahwa peradaban Islam dibangun dari masjid, dari ibadah yang bermakna, dan dari hati yang tunduk sepenuhnya kepada Allah ﷻ. Maka, mari kita sambut Ramadhan dengan kesiapan jiwa dan tekad untuk menjadi bagian dari kebangkitan Islam.

Sebagaimana peradaban Islam di masa lalu yang gemilang, kita memiliki kesempatan untuk menciptakan peradaban Islam di masa depan sebagaimana bisyarah Nabi Muhammad ﷺ. Persiapan sebelum Ramadhan harus menjadi titik balik bagi umat Islam dalam menata kembali sistem pendidikan, ekonomi, dan sosial yang berbasis nilai-nilai imani. Jika kita meneladani bagaimana generasi terdahulu memanfaatkan persiapan sebelum Ramadhan sebagai ladang pembelajaran dan perjuangan, maka kejayaan Islam akan kembali hadir di tengah-tengah kita.

Bangkitnya peradaban Islam di masa depan sangat bergantung pada bagaimana kita mempersiapkan diri sebelum Ramadhan. Apakah kita menyiapkan diri dengan sungguh-sungguh? Jawaban ada pada diri kita masing-masing, sejauh mana kita melakukan persiapan dan bagaimana kesiapan kita untuk menjadikan Ramadhan sebagai pintu gerbang kebangkitan Islam yang sesungguhnya.


Diadaptasi dari Kajian Ustadz Oemar Mita, Lc berjudul “Menyambut Ramadhan dengan Jiwa yang Bersih” di Channel YouTube Masjid Al Irsyad.
Direfleksikan oleh: Abu Nala R. Mujahidah, 08.02.2025.

 

Ikuti kegiatan kami melalui :

🔍 Website : https://kuttabdaarussalaam.com/

📷 Youtube : https://www.youtube.com/@kuttabdaarussalaam6235/video

📱Instagram :

https://www.instagram.com/yayasanzamzamwannakhla/

https://www.instagram.com/kuttabdaarussalaam_jogja/

https://www.instagram.com/kbhalimahassadiyah/

https://www.instagram.com/rbqdaarussalaam/

https://www.instagram.com/rumahbaca_daarussalaam/

Jazakumullah Khoir ☺🙏

 

“TONGGAK AWAL PENDIDIKAN”

Facebook
Twitter
WhatsApp
Berita Lainnya

Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183) Ayat ini mengingatkan kita akan pentingnya ibadah puasa sebagai sarana meningkatkan ketakwaan dan kedekatan kepada

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda: “Barang siapa yang memberi makan kepada orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa itu, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun.”(HR. At-Tirmidzi) Pada Sabtu, 08 Maret 2025,

Menggulir Pahala dengan Berbagi di Bulan Ramadhan Rasulullah ﷺ bersabda: “Barang siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun.” (HR. Tirmidzi). Hadis ini mengajarkan kita

Adab Berbuka Puasa Sesuai Sunnah: Meneladani Rasulullah ﷺ Berbuka puasa adalah momen yang dinantikan setelah seharian menahan lapar dan dahaga. Namun, dalam Islam, berbuka bukan sekadar soal makan dan minum, melainkan bagian dari ibadah yang memiliki adab tersendiri. Mari kita

Sambut Ramadhan dengan Ilmu: Bekal Agar Ibadah Lebih Bermakna Ramadhan adalah bulan penuh berkah, ampunan, dan kesempatan emas untuk meningkatkan ibadah. Namun, sering kali kita menyambutnya dengan persiapan fisik semata, seperti menyiapkan menu sahur dan berbuka, tetapi kurang memperhatikan bekal

MENUNTUT ILMU DENGAN NIAT IKHLAS Sebuah Refleksi dari Kitab Ayyuhal Walad Di tengah kesibukan dunia yang semakin menggiurkan, penting bagi kita untuk selalu mengingat hakikat dari setiap amal yang dilakukan, terutama dalam menuntut ilmu. Kajian-kajian Islam seringkali mengajak kita merenungkan

Persiapan Menjelang Ramadhan: Apa Saja yang Perlu Dilakukan? Ramadhan adalah bulan penuh berkah yang dinanti-nanti oleh setiap Muslim. Agar dapat menjalani ibadah dengan optimal, persiapan yang matang sangat diperlukan. Berikut adalah beberapa langkah persiapan Ramadhan yang sesuai dengan Sunnah dan

Keutamaan Bulan Sya’ban Bulan Sya’ban merupakan salah satu bulan yang memiliki keutamaan dalam Islam. Bulan ini adalah waktu persiapan menuju bulan Ramadhan dan memiliki berbagai amalan yang dianjurkan. Bulan Sya’ban juga dapat diibaratkan sebagai bulan menyiram kebaikan setelah yang kita

Penulis: Muhammad Abdurrazak Al Falakh, DKM Masjid Daarussalaam// Juara 3 Lomba Menulis Artikel Gebyar Bulan Bahasa 2024 Dari Lisan ke Hati: Membentuk Adab Melalui Bahasa Bahasa adalah anugerah terindah yang dimiliki manusia, lebih dari sekadar alat untuk berkomunikasi. Ia adalah

Kunjungan Studi Tiru Yayasan Lebah Sentolo ke Kuttab Daarussalaam “Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya meninggalkan di belakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Maka hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka berkata

Kunjungan Silaturahmi Pondok PERSIS Bangil ke Daarussalaam Pada Kamis, 23 Januari 2024, Pondok Pesantren Persatuan Islam (PERSIS) Bangil melaksanakan kunjungan silaturahmi ke Masjid Daarussalaam, yang berada di bawah naungan Yayasan Zam-zam Wan Nakhla. Kegiatan ini berlangsung dari pukul 08.00 hingga

Penulis: Rizqi Munandar, Guru Kisah Nabi// Pemenang Lomba Menulis Artikel Gebyar Bulan Bahasa 2024 MEMBANGUN GENERASI MELALUI KEKUATAN BAHASA DAN LITERASI Bahasa memiliki peran yang sangat penting dalam pembentukan karakter seseorang karena bahasa adalah alat utama yang digunakan untuk berkomunikasi,

Revolusi Pengelolaan Masjid Jadikan Masjid Pusat Kehidupan Umat dengan Pendekatan Profesional dan Solusi Inovatif untuk Menjawab Tantangan Zaman. Resensi Buku: Manajemen Masjid Judul: Manajemen Masjid: Gerakan Meraih Kembali Kekuatan dan Potensi Masjid Penulis: Budiman Mustofa, Lc. Penerbit: Ziyad Books Tahun

Kemuliaan dan Tantangan Menjadi Guru Al-Qur’an Menjadi guru Al-Qur’an adalah salah satu profesi yang penuh dengan kemuliaan. Sebagaimana disebutkan dalam hadis, “Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya,” profesi ini membawa kebaikan yang tak terhingga. Rasulullah SAW bahkan menyebut

Persiapan Menuju Usia 40 Tahun Usia 40 tahun dalam Islam dianggap sebagai fase penting yang menandai puncak kedewasaan dan kematangan seseorang. Allah ﷻ berfirman dalam Al-Qur’an: “Hingga apabila dia telah dewasa dan umurnya mencapai empat puluh tahun, dia berdoa: ‘Ya

Jadilah Muslim Hebat! Temukan Inspirasinya di Buku Ini Pernah merasa stuck dalam hidup? Ingin jadi versi terbaik dirimu tapi nggak tahu mulai dari mana? Buku “Muslim Hebat” karya Abu Umar Abdillah punya jawabannya! Buku ini ngajak kita berubah dari biasa

Bulan Rajab: Waktu Menanam Amal Kebaikan Bulan Rajab adalah salah satu bulan haram yang dimuliakan oleh Allah ﷻ. Bulan ini sering diibaratkan sebagai waktu untuk menanam amal kebaikan, karena posisinya sebagai momen awal mempersiapkan diri menuju Ramadan. Rajab dalam Al-Qur’an

Keberagaman dalam Bingkai Islam Dalam Al-Qur’an, Allah ﷻ berfirman: “Wahai manusia! Sungguh, Kami telah menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan, lalu Kami jadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku agar kamu saling mengenal. Sungguh, yang paling mulia di antara kamu

Menanamkan Nilai Adab pada Santri Kuttab Daarussalaam

Menanamkan nilai adab dan akhlak sejak dini pada santri Kuttab Daarussalaam Menanamkan nilai adab dan akhlak sejak dini pada santri Kuttab Daarussalaam merupakan langkah penting dalam membentuk karakter islami yang kuat. Di Kuttab Daarussalaam, kami percaya bahwa pendidikan adab dan

Membangun Komunikasi Islami untuk PPDB 2024-2025

Membangun Keterampilan Berbicara dengan Akhlak Qur’ani dalam Kegiatan PPDB 2024-2025 Kuttab Daarussalaam Dalam rangka Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2024-2025, Kuttab Daarussalaam memperkenalkan konsep pembelajaran latihan public speaking bagi para santri. Melalui media video promosi PPDB, para santri

Meningkatkan Literasi dan Akhlak Melalui Menulis di Mading Sekolah Menulis di mading sekolah menjadi salah satu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi santri di Kuttab Daarussalaam. Melalui aktivitas ini, santri tidak hanya belajar menulis dengan baik, tetapi juga mengembangkan kemampuan literasi

BERITA & KEGIATAN YAYASAN ZAM-ZAM WAN NAKHLA KUNJUNGAN KE ISTANA KEPRESIDENAN YOGYAKARTA: MENGENANG KEMERDEKAAN INDONESIA SEBAGAI KARUNIA ALLAH ﷻ Dalam suasana yang penuh semangat dan syukur, anak-anak dari PAUD Halimah As-Sa’diyah pada hari Senin, 26 Agustus 2024, melakukan kunjungan ke

Berita & Kegiatan Yayasan Zam-Zam Wan Nakhla KAHVI – TPQ/RBQ Daarussalaam Membangun Keteladanan Orangtua dalam Pendidikan Anak Membangun Keteladanan Orangtua dalam Pendidikan Anak. Pendidikan anak dalam Islam bukan hanya merupakan tanggung jawab orangtua, tetapi juga amanah yang harus dipenuhi dengan

BERITA & KEGIATAN YAYASAN ZAM-ZAM WAN NAKHLA KAHVI – PAUD Halimah As-Sa’diyah & Kuttab Daarussalaam 🌼 Madrasah Bukan Laundry🌼 Dalam Islam, pendidikan anak adalah amanah besar yang diemban bersama oleh orang tua dan sekolah. Orang tua adalah pondasi pertama yang

Visi ; Menjadi Masjid yang Rahmatan Lil Alamin serta memberdayakan ummat Misi ; – menjadikan tata kelola masjid yang transparan dan informatif – menjadi masjid yang makmur kegiatan ubudiyah – menjadi masjid progresif yang mampu membina ummat disekitarnya

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ Ijin menginformasikan Laporan Penggunaan Dana Operasional Qurban 2024 Alhamdulillah, Biidznillah, kegiatan Qurban di Masjid Daarussalaam telah terlaksana pada 11 Dzulhijjah 1445, / Selasa, 18 Juni 2024 Dan atas kebaikan hati

للهُ اكبَرْ, اللهُ اكبَرْ اللهُ اكبَرْ لاالٰهَ اِلاالله وَاللهُ اَكبر, اللهُ اكبَرُوَِللهِ الحَمْد   بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ Kepada seluruh Keluarga Besar Yayasan Zam Zam Wan Nakhla rahimakumullah Di hari yang penuh berkah ini,

Jazakumullah khoir kepada para ustadz yang telah memberikan ilmu. Mengenai : Pemaparan tentang pengajaran Karima Dasar Pemaparan tentang aplikasi tentang pelaporan kegiatan TPQ pemaparan tentang Karima Tahsin kemudian, dilanjutkan dengan memperdalam pembelajaran didalam halaqoh per bidangnya. Bagian pembelajaran pengajaran bersama

  Dakwah di era society 5.0 menjadi tantangan tersendiri untuk lembaga pendidikan islam, khususnya Kuttab. Kuttab, sebagai lembaga pendidikan tertua dalam sejarah islam mendapatkan kesempatan untuk menjawab tantangan ini. Senin-Selasa, 29-30 Agustus 2022, Kuttab Daarussalaam mengutus perwakilan untuk menghadiri acara

Proses Pembangunan Masjid DaarussalaamAssalammualaikum warahmatullahi wabarakattuhAlhamdulillah Masjid Daarussalaam sedang melakukan proses pembangunan tahap kedua, pada proses pembangunan tahap dua ini sudah mulai melanjutkan pengerjaan pondasi bangunan. Semoga bermanfaat. Informasi :klik bio kami… Kunjungi web kami :https://kuttabdaarussalaam.com/Kunjungi sosial media :@yayasanzamzamwannakhla@kuttabdaarussalaam_jogja@pengasuhanhalimah_assadiyah@rbqdaarussalaam@rumahbaca_daarussalaam Sebelumnya

Wakaf ini bisa dimulai dengan keuangan terkecil. Masih dibuka peluang kebaikan untuk berpartisipasi dalam wakaf pembangunan Masjid Daarussalaam. . Bantu sebarkan link ini: https://kitabisa.com/campaign/wakafpembangunanmasjiddaarussalaamdanpkbmkuttabdaarussalaam

“Dari Abu Musa Al-Asy’ary radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sesungguhnya Allah benar-benar melihat di malam nishfu Sya’ban, lalu Dia mengampuni seluruh makhluk-Nya. Kecuali orang musyrik atau musyahin.” (HR. Ibnu Majah, dishahihkan oleh Al-Albani di dalam kitab

Satu keindahan yang tampak bagi kita orang-orang yang beriman, dimana bulan awal Rajab ini hadir dua bulan menjelang Ramadhan. Betapa indahnya seolah Allah memberi kesempatan kepada kita untuk memulai langkah untuk menghindari perbuatan dosa sehingga insya Allah kita menyambut Ramadhan

“Sabar dan Istiqomah dalam Proses Menuntut Ilmu Sesuai Tahapan dan Urutan” Kajian ini dibersamai Ust. Rifky Ja’far Thalib,Lc. dan Ust. Ridwan Hamidi, Lc., M.P.I., M.A. Berlokasi di Pendopo Grand Rohan Jogja. Semoga bermanfaat ☺️ Sebelumnya Selanjutnya

Pada hari Sabtu, 22 januari 2022 telah terlaksana seminar dan diskusi mengenai Manajemen dan Pengembanagan Pendidikan Kuttab. Mengulik mengenai makna Kuttab itu sendiri, sejarah mengenai Kuttab, jenjang Kuttab, perkembangan dan juga ilmu-ilmu yang harus dimiliki seorang guru. Selain itu yang

حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى قَالَ قَرَأْتُ عَلَى مَالِكٍ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ الْخَيْلُ فِي نَوَاصِيهَا الْخَيْرُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ و حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ وَابْنُ رُمْحٍ عَنْ اللَّيْثِ بْنِ سَعْدٍ ح و حَدَّثَنَا

وَمَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ “Barangsiapa menempuh jalan menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya untuk menuju surga” (HR. At Tirmidzi no. 2682, Abu Daud no. 3641, dishahihkan Al Albani dalam Shahih

Dari Jabir bin ‘Abdillah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, مَنْ بَنَى مَسْجِدًا لِلَّهِ كَمَفْحَصِ قَطَاةٍ أَوْ أَصْغَرَ بَنَى اللَّهُ لَهُ بَيْتًا فِى الْجَنَّةِ “Siapa yang membangun masjid karena Allah walaupun hanya selubang tempat burung bertelur atau lebih

PENDAFTARAN SANTRI BARU
Kuttab Daarussalaam
SUDAH DIBUKA

PENDAFTARAN SANTRI BARU
Kuttab Daarussalaam
SUDAH DIBUKA

Mari bergabung bersama 100 santri yang sedang belajar dan berkembang di Kuttab Daarussalaam